|
Post by ronym on Oct 27, 2014 21:38:51 GMT 7
mungkin dari rekan-rekan bertanya-tanya mengapa saya membahas banyak teori ataupun konsep baik yang berhubungan dengan free energy atau sama sekali tidak ada kaitannya dengan free energy . ataupun saat membahas free energy selalu tidak fokus pada satu metode dan cenderung semua cara dibahas, sehingga tidak fokus ? . pada tahap pertama saya "bercerita" tentang perjalanan saya menemukan free energy atau dengan kata lain sedang "mencari" metode free energy yang pas salah satunya yang sudah saya "temukan" dan pakai secara insidental adalah solar cell dengan berbagai pertimbangan yaitu efektif ( cukup sinar matahari = listrik ), tidak ada "moving part", tidak perlu "stand" permanen ( tidak seperti generator angin yang butuh tower khusus yang kokoh, solar cell cukup dijemur didepan rumah atau halaman, sudah bisa menghasilkan listrik ) . walau begitu, hanya dengan bergantung pada solar cell saja tidak cukup bagaimana bang Sucahyo sebutkan pada malam hari ( atau tidak ada sinar matahari yang optimal misal hujan, mendung ) ataupun sebaliknya matahari bersinar sangat terik sehingga solar cell perlu "didinginkan" agar kaca pelindung tidak pecah ataupun menurunkan usia pakai secara keseluruhan. . idealnya memang kita memiliki "spesialisasi" sendiri-sendiri sehingga peningkatan pengalaman dan "expertise" tertentu misal bang sucahyo spesifik dan fokus membahas energi orgone pengaruhnya terhadap kesehatan, penghemat BBM dan sebagainya . saya membahas tentang solar cell, electromagnetic vortex dan sejenisnya
|
|
|
Post by Sucahyo on Oct 28, 2014 14:09:03 GMT 7
Sayangnya peningkatan dari sisi free energi terasa melambat sekarang ini, jadinya lebih cocok bila kita mengacu ke lebih dari satu alat free energi. Mengumpulkan ide yang bisa diterapkan dan bisa divalidasi lebih sesuai dengan keadaan saat ini. Karena banyak sekali yang mengacu pada ide atau teori tanpa melakukan pengetesan / validasi yang akhirnya berakhir dengan kebuntuan.
Jengkel bila melihat ada grup yang pakai banyak aturan (yang tidak jelas dasarnya) dan akhir - akhirnya tetap tidak berhasil. Sudah invest mahal - mahal padahal sumbernya hanya spekulasi. Yang lebih berhasil sekarang ini adalah dengan mencoba ide, bukan langsung menerapkannya.
Sehingga ide apapun boleh, daripada berkutat pada teori yang belum tentu benar.
|
|
|
Post by ronym on Oct 28, 2014 16:30:59 GMT 7
bener juga bang sucahyo memang lebih tepat mengumpulkan banyak ide baru kemudian disaring mana yang mungkin untuk kita baik mengenai kompleksitas alat, biaya, waktu dan sebagainya . sementara itu ane juga punya ide untuk mengoptimalkan solar cell dan battery bank aki kering dan basah serta kedepannya NiCd . yang saya pikirkan sekarang adalah memasang sistem LED dc di rumah untuk menggantikan lampu dari PLN disamping untuk menghemat, saya juga punya ide untuk membuat sistem off grid . ide lainnya adalah membuat setting kelistrikan agar output dari solar cell langsung digunakan oleh beban ( alat elektronik yang mengkonsumsi arus DC baik wifi adsl / outdoor, laptop, LED DC dan sebagainya termasuk untuk charging hp jika surplus baru untuk cas baterai ataupun kalau defisit, bisa ambil listrik dari baterai ( untuk siang hari diusahakan tidak defisit, karena malam hari pastinya solar cell tidak ada outputnya )
|
|
|
Post by Sucahyo on Oct 29, 2014 11:31:07 GMT 7
Iya, setuju dengan cara langsung. Juga memanfaatkan teknologi radiant saat sinar matahari tidak kuat.
|
|
|
Post by belewa on Jun 12, 2017 11:32:16 GMT 7
salah satu materi yang perlu banyak kita ketahui untuk kedepannya free energy sangat di butuhkan masa depan
|
|
|
Post by naominika on Jul 17, 2017 9:08:07 GMT 7
kurangnya ide dan gagasan di fikiran
|
|
|
Post by quenmu on Feb 8, 2018 11:08:41 GMT 7
mungkin masih banyak yang belum paham apa itu free energy
|
|