Post by ronym on Dec 7, 2014 10:05:47 GMT 7
jika kalimat diatas dikemukakan oleh "orang biasa",
bisa saja kita mengatakan HOAX
namun karena yang memberi penjelasan adalah orang yang mengerti kelistrikan dan fisika, tentu saja menarik untuk disimak.
.
Beliau adalah
Harold Aspden PhD.(Cantab), B.Sc., F.I.E.E., F.I.Mech.E., M.Inst P., F.I.C.P.A., C.,Eng., C.Phys. Sen.Wh.Sc.
.
Artikel mengenai beliau bisa dibaca di link dibawah ini :
www.haroldaspden.com/index.htm
.
Beliau menyebutkan bahwa kunci untuk memahami konsep ini :
"apa yang terjadi jika 2 plat kapasitor di charge dengan muatan listrik + dan - " ?
jawabannya adalah akan terjadi medan magnet yang berputar di sekitar plat kapasitor tersebut.
.
Artikel lengkapnya bisa dibaca di link dibawah ini :
www.haroldaspden.com/lectures/27.htm
Beliau mensinyalir, tidak hanya medan magnet yang berputar saja yang dihasilkan dari kejadian tersebut. Melainkan juga ada pergerakan "ether".
Nah menariknya adalah, kesimpulan ini didapat setelah mengamati fenomena perputaran motor listrik yang bisa berputar hanya dengan 1/10 tenaga dibanding pertama kali memutar motor listrik.
Bisa dibaca dilink dibawah ini :
www.haroldaspden.com/lectures/30.htm
.
Namun ada satu masalah yang timbul apabila kita mensetting kapasitor dengan cara diatas.
Yaitu medan magnet berputar yang terbentuk, tidak dalam keadaan yang bisa dimanfaatkan. karena tidak sesuai dengan pergerakan elektron.
Akhirnya beliau menemukan sebuah cara, yaitu membuat kapasitor menjadi berbentuk bundar / bola, seperti berikut ini :
.
.
Dengan bentuk kapasitor diatas, medan magnet yang berputar yang dihasilkan oleh plat kapasitor yang di charge, bisa membentuk perputaran dengan arah tertentu ( ditunjukkan dengan arah panah ).
Hal ini tentu saja menimbulkan konsekuensi lain, yaitu timbulnya pergerakan ether.
.
Trus, apa manfaatnya jika kita bisa memperoleh perputaran ether dan medan magnet yang memutar seperti diatas ?
.
Ya... kita akan memperoleh kembali energi / listrik
( setara pada saat kita men charge kapasitor )
dan sebagai bonus kita bisa mendapatkan "energi / listrik extra",
akibat adanya perputaran medan magnet dan ether yang menghasilkan listrik begitu sumber arus listrik input di OFF kan
( sama seperti Back EMF pada motor atau coil ).
.
Hmmm Free Energy ?
.
Beliau menyebutkan bahwa hal ini bisa dilakukan pada tegangan 25.000 volt
dan frekuensi / pulsed DC 100 KHz.
.
beliau menyebutkan bahwa, Geoffrey Spence, penemu asak Inggris ( UK ) melalui U.S. Patent No. 4,772,816
membuat lingkaran konsentris yang memanfaatkan konsep ini
.
.
Hmmm... dimana ya kita melihat bentuk seperti diatas ( 2 atau lebih plat metal dengan bentuk lingkaran konsentris atau bola ?
.
Ya... paling tidak ada 3
Yang pertama, Stan Mayer Fuel Cell
.
Kedua, tesla "pancake coil"
( kawat tembaga yang melingkar dan saling berhimpitan membentuk "capacitance" tertentu )
.
.
Yang ketiga, dan ini paling kuno, adalah...
Konsep dari Faraday mengenai monopole capacitor
yang kemudian disalah terjemahkan menjadi seperti dibawah ini :
.
Hal ini dijelaskan oleh Hiddink :
www.rexresearch.com/hiddink/hiddink.htm
.
"It was written in the physics books since the 1800's as a problem. Probably thought up by Faraday himself. I got it as a problem on my final exam Physics in Holland. :
Two metal concentric spheres form a capacitor C.
This is charged up to a potential V.
Then the outside sphere is removed.
The remaining sphere is a 1-terminal capacitor with a capacity c.
The potential on this sphere is C/c x V. If C+ 1 microfarad,
and c = 50 micromicrofarad,
and V = 1000 volts,
we get a momentarily pulse of 20 million volts.
And that is positive all alone, or negative all alone. Of course that is difficult to do with these spheres, so the books caution that it was "Just a theoretical problem".
.
But what if we can make a 2-terminal capacitor that can be charged up, and then can be changed into a 1-terminal capacitor? That is what I invented 30 seconds after thinking about it..
This type of capacitor is inside every sphere, with the 1-terminal part connected to the sphere. As no charge can exist inside the sphere, it flows to the outside.
If a sphere sits on the ground, and gives such a pulse, the first pulse may not do much, but the succeeding ones do. Earth will repel that sphere. And once off the ground, the electrical field off the sphere (with succeeding pulses) "sees" the earth's magnetic field as "ground" and tries to get away from it.
And that is how it works. The saucer shape is nothing but a reflector. Steering is accomplished by applying the proper amount of power to each sphere with a joy stick. A sixteen year old girl with heavy glasses and normal IQ could fly it.
bisa saja kita mengatakan HOAX
namun karena yang memberi penjelasan adalah orang yang mengerti kelistrikan dan fisika, tentu saja menarik untuk disimak.
.
Beliau adalah
Harold Aspden PhD.(Cantab), B.Sc., F.I.E.E., F.I.Mech.E., M.Inst P., F.I.C.P.A., C.,Eng., C.Phys. Sen.Wh.Sc.
.
Artikel mengenai beliau bisa dibaca di link dibawah ini :
www.haroldaspden.com/index.htm
.
Beliau menyebutkan bahwa kunci untuk memahami konsep ini :
"apa yang terjadi jika 2 plat kapasitor di charge dengan muatan listrik + dan - " ?
jawabannya adalah akan terjadi medan magnet yang berputar di sekitar plat kapasitor tersebut.
.
Artikel lengkapnya bisa dibaca di link dibawah ini :
www.haroldaspden.com/lectures/27.htm
Beliau mensinyalir, tidak hanya medan magnet yang berputar saja yang dihasilkan dari kejadian tersebut. Melainkan juga ada pergerakan "ether".
Nah menariknya adalah, kesimpulan ini didapat setelah mengamati fenomena perputaran motor listrik yang bisa berputar hanya dengan 1/10 tenaga dibanding pertama kali memutar motor listrik.
Bisa dibaca dilink dibawah ini :
www.haroldaspden.com/lectures/30.htm
.
Namun ada satu masalah yang timbul apabila kita mensetting kapasitor dengan cara diatas.
Yaitu medan magnet berputar yang terbentuk, tidak dalam keadaan yang bisa dimanfaatkan. karena tidak sesuai dengan pergerakan elektron.
Akhirnya beliau menemukan sebuah cara, yaitu membuat kapasitor menjadi berbentuk bundar / bola, seperti berikut ini :
.
.
Dengan bentuk kapasitor diatas, medan magnet yang berputar yang dihasilkan oleh plat kapasitor yang di charge, bisa membentuk perputaran dengan arah tertentu ( ditunjukkan dengan arah panah ).
Hal ini tentu saja menimbulkan konsekuensi lain, yaitu timbulnya pergerakan ether.
.
Trus, apa manfaatnya jika kita bisa memperoleh perputaran ether dan medan magnet yang memutar seperti diatas ?
.
Ya... kita akan memperoleh kembali energi / listrik
( setara pada saat kita men charge kapasitor )
dan sebagai bonus kita bisa mendapatkan "energi / listrik extra",
akibat adanya perputaran medan magnet dan ether yang menghasilkan listrik begitu sumber arus listrik input di OFF kan
( sama seperti Back EMF pada motor atau coil ).
.
Hmmm Free Energy ?
.
Beliau menyebutkan bahwa hal ini bisa dilakukan pada tegangan 25.000 volt
dan frekuensi / pulsed DC 100 KHz.
.
beliau menyebutkan bahwa, Geoffrey Spence, penemu asak Inggris ( UK ) melalui U.S. Patent No. 4,772,816
membuat lingkaran konsentris yang memanfaatkan konsep ini
.
.
Hmmm... dimana ya kita melihat bentuk seperti diatas ( 2 atau lebih plat metal dengan bentuk lingkaran konsentris atau bola ?
.
Ya... paling tidak ada 3
Yang pertama, Stan Mayer Fuel Cell
.
Kedua, tesla "pancake coil"
( kawat tembaga yang melingkar dan saling berhimpitan membentuk "capacitance" tertentu )
.
.
Yang ketiga, dan ini paling kuno, adalah...
Konsep dari Faraday mengenai monopole capacitor
yang kemudian disalah terjemahkan menjadi seperti dibawah ini :
.
Hal ini dijelaskan oleh Hiddink :
www.rexresearch.com/hiddink/hiddink.htm
.
"It was written in the physics books since the 1800's as a problem. Probably thought up by Faraday himself. I got it as a problem on my final exam Physics in Holland. :
Two metal concentric spheres form a capacitor C.
This is charged up to a potential V.
Then the outside sphere is removed.
The remaining sphere is a 1-terminal capacitor with a capacity c.
The potential on this sphere is C/c x V. If C+ 1 microfarad,
and c = 50 micromicrofarad,
and V = 1000 volts,
we get a momentarily pulse of 20 million volts.
And that is positive all alone, or negative all alone. Of course that is difficult to do with these spheres, so the books caution that it was "Just a theoretical problem".
.
But what if we can make a 2-terminal capacitor that can be charged up, and then can be changed into a 1-terminal capacitor? That is what I invented 30 seconds after thinking about it..
This type of capacitor is inside every sphere, with the 1-terminal part connected to the sphere. As no charge can exist inside the sphere, it flows to the outside.
If a sphere sits on the ground, and gives such a pulse, the first pulse may not do much, but the succeeding ones do. Earth will repel that sphere. And once off the ground, the electrical field off the sphere (with succeeding pulses) "sees" the earth's magnetic field as "ground" and tries to get away from it.
And that is how it works. The saucer shape is nothing but a reflector. Steering is accomplished by applying the proper amount of power to each sphere with a joy stick. A sixteen year old girl with heavy glasses and normal IQ could fly it.