bener bang...
konsep resonansi memang tidak bisa ditinggalkan pada setiap rangkaian LC ( coil + capacitor )
.
namun ada satu "rahasia"... yang umumnya tidak diperhatikan oleh orang yang berusaha mereplikasi rangkaian Hendershot
sehingga banyak yang gagal
( sayapun karena penasaran berusaha mencaritahu keunikan apa yang ada pada rangkaian Hendershot yang membuatnya beda dengan rangkaian lainnya )
.
dengan susunan kapasitor dan coil seperti punya Hendershot, Mislavskij
walaupun antara coil dan kapasitor, tidak saling terhubung secara paralel ataupun seri dengan konduktor
namun perlakuan pada salah satu komponen ( coil ataupun kapasitor )
bisa mempengaruhi lainnya
.
misal kapasitor diberi DC pulse
plat pada kapasitor akan menghasilkan medan electromagnet
coil tentu saja akan menangkap medan elekromagnetik ini dan mengubahnya menjadi arus listrik
.
demikian sebaliknya jika coil diberi DC pulse...
pada sekeliling coil akan terbentuk medan magnet
dan sesuai dengan teorinya Maxwell yang mengatakan bahwa kapasitor dapat "diisi" dengan menggunakan medan magnet
kapasitor yang arah nya sesuai dapat menangkap medan elektromagnetik tersebut
dan kedua plat kapasitor menjadi "bermuatan" listrik
.
nah jika coil dan kapasitor dihubungkan secara paralel ( keduanya dihubungkan dengan konduktor )
akan memperkuat DC pulse yang masuk
Tesla juga mengatakan, akan terjadi "internal resonance" yang terus menerus antara keduanya
( ibarat elektron akan selamanya mengelilingi inti atom )
dan jalan satu-satunya untuk menghentikan "internal resonance" ini
hanyalah dengan melakukan "short" antara kedua ujung kapasitor / coil
.
kedua sifat diatas tidak akan kita temui pada rangkaian LC biasa,
karena pada rangkaian LC biasa tidak memperhatikan arah medan elektromagnet yang terbentuk
sehingga tidak memungkinkan adanya "electro magnetic field loop"
.
mungkin inilah bedanya mengapa pada rangkaian LC kepunyaan Tesla, Hendershot dan Mislavkij
tidak mengalami pelemahan sebagaimana umumnya rangkaian LC
malahan justru memperkuat sinyal yang masuk